Postingan Populer
-
Kakek tua renta.. Apakah kau sebatang kara? Kakek tua renta.. Berjalan melawan matahari menyala. Kakek tua renta.. Peluh lelahmu memb...
-
Gelombang bernada penyiksaan. Yang mengudara bersama kepulan putih. Berkecamuk nikmat sengsara. Berbaku hantam dibalik distorsi hitam. ...
-
Perjuangan ku untuk melepaskan mu sungguh besar. Aku tak ingin lagi kau dalam hidupku dan terus menggrogoti imanku.. Dulu kau pengobat luk...
-
Rasa candu menarik hati. Robohkan setiap sisi iman. Rasa gila membuahi pikiran. Memaksa masuk buaikan kesenangan semu. R...
-
Matahari yang telah membuka mata. Kini ku jilati setitik demi setitik. Ku peluk dinding dinding peluh yang mencoba merobohkan ku. Aku masi...
-
Tak ternilai seberapa besar pengorbanan itu kepadaku. Tak ternilai besar nya kasih sayang dan cintamu kepadaku. Tutur kata mu adalah em...
-
Bulan telah menghitam diatas langit yang mulai memerah pekat. Pujian pujian yang telah terbakar hingga menjadi abu. Dan tertiup oleh ang...
-
Jalan masih terlalu jauh. Entah dimana perahu kecil ini akan berlabuh. Sang surya membasuh kini tiba lah peluh. Ku layangkan t...
-
Desahan kebencian merangkak masuk membalur hati yang suci. Mengiris sisi hati nurani. Disaat keangkuhan merajam relung jiwa. Dikala ke...
-
Bergema dengan perkasa muntahan senjata. Semburan kelabu kian menghitam menghias cakrawala. Kini tiada lagi cinta yang bersama. Tiada lagi...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar