Postingan Populer

Minggu, 29 November 2015

DUNIA SENDU

Bergema dengan perkasa muntahan senjata.
Semburan kelabu kian menghitam menghias cakrawala.
Kini tiada lagi cinta yang bersama.
Tiada lagi pengampunan.
Hanya mental yang semakin porak poranda mengisi dada.
Hanya isak tangis di balik tembok berdebu, bekas serdadu beradu.
Kesedihan yang parau diatas darah-darah yang berserak.
Puing-puing ketidakberdayaan luas mengisi medan kehancuran.
Mungkin damai hanyalah mimpi kosong yang kini gosong.
Berharap bunga mekar kini layu terbakar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar